Mengingat Kembali Peran dari Data Warehouse

Data warehouse dalah sebuah gudang data. namun sebelum membahas mengenai data warehouse, kita akan membahas dulu mengenai apa itu database/basis data. jadi database adalah kumpulan data yang di simpan secara sistematis di dalam komputer dan dapat diolah atau di manipulasikan menggunakan sebuah perangkat lunak  untuk menghasilkan informasi. pengertiannya sedikit sama dengan database, Jadi data warehouse adalah sebuah kumpulan dari komponen - komponen dari perangkat keras dan perangkat lunak yang dimana dapat digunakan untuk mendapatkan analisa yang lebih baik dari data yang memiliki jumlah yang sangat besar dan data itu juga dapat menghasilkan keputusan yang baik.

Data Warehouse di bagi oleh beberapa bagian yaitu:
  • Data Warehouse Fungsional
    Data warehouse berdasarkan fungsi - fungsi operasional pada perusahaan, sebagai berikut:
    1. Laporan (report)
    2. pembuatan laporan merupakan salah satu kegunaan Data Warehouse yang paling umum dilakukan 
    3. Informasi
    4. Informasi yang dimaksud adalah informasi eksekutif.
    5. On-Line Analytical Processing (OLAP)
    6. OLAP mendaya gunakan konsep data multi dimensi dan memungkinkan para pemakai menganalisa data sampai mendetail, tanpa mengetikkan satupun perintah sql.
  • Data Warehouse Terpusat
    Data Warehouse Terpusat mirip seperti data warehouse fungsional, bedanya adalah pada data warehouse terpusat, sumber data dikumpulkan dalam satu tempat terpusat, kemudian data disebar ke dalam fungsinya masing - masing, sesuai kebutuhan perusahaan. Data warehouse terpusat umumnya digunakan oleh perusahaan yang belum memiliki jaringan eksternal (luar).
    Keuntungan dari bentuk ini adalah data benar – benar terpadu karena konsistensinya yang tinggi.Kerugiannya adalah biaya yang mahal serta memerlukan waktu yang cukup lama untuk membangunnya.
  • Data Warehouse Terdistribusi
    Data Warehouse terdistribusi, digunakan gateway sebagai jembatan penghubung antara data warehouse dengan workstation yang menggunakan system yang beraneka ragam. Dengan system terdistribusi ini, memungkinkan perusahaan dapat mengakses  sumber data yang berada diluar lokasi perusahaan (eksternal).
    Keuntungannya adalah data tetap konsisten karena sebelum data digunakan data terlebih dahulu mengalami proses sinkronisasi, selain juga lebih handal.
    Kerugiannya adalah lebih kompeleks untuk diterapkan karena system operasi dikelola secara terpisah juga biayannya yang paling mahal dibandingkan dengan dua bentuk data warehouse lainnya.

Komponen – Komponen pada Data Warehouse Terdistribusi
  • Operational Data
adalah sumber – sumber data transaksional.
  • Load Manager
Front end untuk ekstraksi data dan load data.
  •    Warehouse Manager
adalah manajemen data di dalam data warehouse.
  • Query Manager

query manager lebih ke back end, bukan query pada data tapi pada data, tapi pada user.
  • End-User Access Tools

untuk pengguna akhir sesuai dengan kebutuhan mereka terhadap data warehouse, meliputi : reporting and query tools, application development tools, application development tools, excutive information system (EIS) tools, online analytical processing ( OLAP ) tools, Data mining tools.


Latest
Previous
Next Post »
0 Komentar